Untuk kalian yang menggunakan ponsel berbasis Android, pastinya sudah kenal dengan robot hijau Android yang selalu menjadi icon ini, bukan? Yap, setiap kali kita membahas soal android, bayangan robot hijau ini memang selalu terlintas di benak kita. Hanya saja, tidak banyak yang tahu mengenai siapa sebenarnya si robot hijau ini. Well, coba kenalan dengan dia, yuk! Jangan lupa aktifkan internet Bali atau provider internet kalian untuk membaca artikel ini.
Dilansir dari beberapa sumber, ternyata robot hijau android yang selama ini terkenal sebagai icon android memiliki nama, yakni Bugdroid. Bugdroid sendiri diberikan oleh tim android karena para programmer seringkali berhadapan dengan ‘bug’ yang menyebabkan sistem pada smartphone ini bermasalah. Menurut penelusuran kami, Bugdroid sendiri sebenarnya sudah lahir pada 5 November 2017 lalu. Penciptanya adalah Irina Blok, tim Marketing Communication dari Google.
Menariknya, proses penciptaan maskot android ini ternyata tidak memakan waktu lama. Irina mengakui bahwa ia hanya butuh waktu 5 menit saja untuk menciptakan Bugdroid. Ketika itu, tim pengembang di Google meminta bantuan tim Irina untuk menciptakan maskot android, seminggu sebelum OS Android dirilis. Irina pun melakukan brainstorming untuk mencari ide.
Banyak yang mengatakan bahwa inspirasi bisa datang dari mana saja. Dan inilah yang kemudian dialami oleh Irina. Irina berkata bahwa ia mendapat ide untuk membuat Bugdroid ketika sedang berada di toilet bandara. Ikon yang sederhana untuk menggambarkan laki-laki dan perempuan membuat Iriana terinspirasi untuk menciptakan sosok Bugdroid. Untuk itu, Irina pun langsung membuat rancangan mengenai maskot android yang kemudian kita kenal seperti sekarang.
Irina pun kemudian membiarkan logo robot android ini menjadi bebas untuk dimodifikasi seiring berjalannya waktu tanpa mengubah esensi aslinya. Hal ini sejalan dengan karakteristik sistem android yang open source. Untuk itu, Bugdroid terus menerus mengalami perubahan mulai dari menjadi ninja, pemain papan seluncur, hingga sebagai wafer cokelat Kit-Kat. Namun demikian, kita tetap bisa mengidentifikasinya sebagai robot android.
Wah, ternyata menarik juga ya kisah di balik robot android ini. Kalian sendiri sudah pernah dengar kisahnya, belum? Semoga bermanfaat, ya!