Minuman berkafein seperti kopi memang menjadi minuman penyemangat banyak orang. Namun, untuk beberapa orang, konsumsi kafein mungkin bisa berbahaya dan berisiko memicu beberapa kondisi jantung. Tapi sebenarnya, bagaimana minuman berkafein bisa memengaruhi kesehatan jantung? Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Pengaruh Kafein terhadap Fungsi Jantung

Zat kafein memberi beberapa pengaruh pada fungsi tubuh, khususnya untuk aliran darah dan detak jantung. Berikut beberapa pengaruh kafein terhadap fungsi jantung:

  • Naiknya Tekanan Darah: Konsumsi kafein dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung akibat stimulasi sistem saraf otonom.
  • Pembatasan Aliran Koroner: Kafein dapat menghambat reseptor adenosin, yaitu sistem saraf yang membantu pelebaran pembuluh darah saat melakukan aktivitas seperti berolahraga. Ini bisa menyebabkan ketidakseimbangan suplai oksigen dalam tubuh.
  • Potensi Aritmia: Orang yang mengonsumsi kafein dan zat stimulan berlebihan bisa memicu irama jantung abnormal atau bahkan risiko henti jantung mendadak.

Apakah Konsumsi Kafein Berbahaya?

Kafein yang dikonsumsi dalam batas wajar umumnya tidak berbahaya, selama kafein tidak dikonsumsi di atas 400 mg/hari (sekitar 4 cangkir kopi). Namun, untuk beberapa orang yang memiliki kondisi kesehatan jantung tertentu perlu dibatasi konsumsi kafeinnya. Berikut tipsnya:

  • Konsumsi kafein dalam kadar sedang (sekitar 2-3 cangkir/hari) dinilai aman.
  • Studi dari European Society of Cardiology menemukan bahwa mengonsumsi kafein di pagi hari saja (daripada sepanjang hari) dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung sebesar 31%.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera konsultasikan diri ke klinik jantung apabila Anda mengalami gejala seperti berikut:

  • Detak jantung cepat dan tidak beraturan setelah minum kafein.
  • Ada riwayat penyakit jantung, tekanan darah tingi, atau gangguan irama jantung.
  • Sering mengalami sesak napas setelah mengonsumsi kopi atau minuman energi.
  • Gejala berlanjut meski sudah menghentikan atau membatasi konsumsi kafein.

Kafein bisa menjadi penyemangat, tetapi bisa juga memberikan bahaya bagi jantung. Jika Anda memiliki kondisi medis atau merasa gejala abnormal terkait kafein, sebaiknya langsung kunjungi klinik jantung agar mendapatkan penanganan lebih