Software perbankan perbankan yang semakin mengalami kemajuan memungkinkan kita untuk melakukan transaksi perbankan baik finansial ataupun non-finansial hanya dengan bantuan internet. Seperti mobile banking contohnya. Meskipun sekarang sudah banyak yang menggunakan m-banking, namun sebagian dari Anda mungkin belum memiliki m-banking.
Lalu apakah m-banking ini memang diperlukan? Apa dengan m-banking aktivitas perbankan Anda menjadi lebih terbantu atau justru sebaliknya? Untuk mengetahui jawabannya, yuk kita simak ulasan lebih lanjut mengenai m-banking berikut ini.
Keunggulan m-Banking
Photo : Wardun[dot]com
Banyak yang memilih untuk menggunakan m-banking karena fitur-fitur yang diberikan bervariasi sehingga tidak perlu repot-repot untuk datang ke bank atau ke atm untuk melakukan transaksi perbankan. Berikut inilah aktivitas perbankan yang bisa Anda lakukan lewat m-banking.
- Transfer dana baik ke rekening bank yang sama atau berbeda.
- Mengecek informasi saldo, informasi nilai tukar, dan mutasi rekening.
- Melakukan pembayaran tagihan seperti credit card, asuransi, cicilan, telepon, listrik.
- Melakukan pengisian pulsa.
- Mengetahui info saham dan reksa dana.
Dilihat dari banyaknya fitur di atas, tak heran kalau m-banking kini menjadi semakin populer di masyarakat. Dengan m-banking Anda bisa menghemat waktu dan energi karena transaksi perbankan yang ingin Anda lakukan dapat diselesaikan dalam genggaman smartphone saja.
Mengingat banyaknya manfaat yang bisa dapatkan dengan m-banking, terkadang beberapa pengguna tidak menyadari kalau m-banking juga memiliki kelemahan.
Kelemahan m-Banking
Mungkin banyak yang merasa m-banking lebih aman dilakukan karena dapat mengurangi risiko penipuan karena nasabah akan selalu mendapatkan notifikasi lewat SMS jika terjadi aktivitas pada rekening. Namun, ternyata ada juga kelemahan yang bisa menyerang keamanan saat menggunakan mobile banking. Dikutip dari situs cermati, pengguna m-banking rentan terhadap penipuan yang bernama “smishing”. Penipuan dilakukan lewat SMS palsu yang menanyakan detil rekening bank dari hacker yang berpura-pura sebagai institusi keuangan. Jadi tetaplah waspada dan jangan sampai terjebak oleh penipuan seperti ini.
Kemudian dengan adanya m-banking kemungkinan Anda akan menjadi lebih boros karena transaksi seperti transfer sangat mudah untuk dilakukan sehingga keinginan untuk membeli barang-barang lewat online sepertinya lebih susah untuk ditahan. Setuju tidak?
Bagaimana nih, apakah menurut Anda m-banking bisa mempermudah aktivitas perbankan? (Rima)
