Banyak para perusahaan kontraktor tentu akan memilih alat berat dengan mesin-mesin yang tergolong kecil (compact equipment) untuk menggarap proyek dengan yang skalanya kecil. Selain lebih praktis, lincah, dan handal, urusan spare part alat berat dengan mesin kecil ini juga tidak terlalu sulit untuk didapatkan. Anda bisa membelinya dari toko yang menjual spare part alat berat secara online maupun offline. Bahkan jenis alat berat yang berpostur kecil ini dikategorikan sebagai alat berat dengan fungsi multi guna. Meskipun demikian, ketika menggunakannya pastilah harus mengetahui prinsip-prinsip dasar dalam pengoperasian sekaligus perawatannya.
Compact track loader (CTL) berdasarkan informasi dari situs www.equipmentindonesiamagazine.com adalah salah satu jenis alat berat yang memiliki mesin dengan berukuran mini yang biasa digunakan untuk lintas sektoral dan multifungsi. Penggunaan CTL ini kebanyakan untuk proyek konstruksi (infrastruktur), perkebunan, pabrik, bahkan terkadang digunakan dalam proyek di area tambang. CTL bisa menjadi mesin yang produktif di lokasi kerja, itupun jika mampu memilih sesuai dengan aplikasi yang memang dibutuhkan. Lalu adakah hal yang harus diketahui saat membeli compact track loader dan pengoperasiannya ? Berikut ini tips-tipsnya
Pilihlah mesin dengan ukuran dan model yang tepat guna. Ini dilakukan untuk mendapatkan mesin dengan utilitas tinggi dan pengembalian modal ketika membeli mesin ini lebih cepat, sehingga bisnis bisa lebih kompetitif.- Gunakan aksesoris atau spare part alat berat yang sesuai. Bayangkan jika menggunakan alat berat CTL namun spare partnya tidak sesuai, maka proses pengerjaan proyek kontruksi pun akan berjalan lamban karena mesin tidak bekerja sesuai dengan maksimal.
- Lakukan evaluasi antara mesin dengan aplikasi yang digunakan. Hal ini tentu dilakukan dengan beberapa kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi di masa depan. Seperti evaluasi dalam hal bagaimana pemahaman mengenai aplikasi yang ditargetkan, apakah produk alat berat dengan mesin mini ini akan terpakai. Contohnya untuk kontraktor landscape (proyek penataan taman) ini hanya membutuhkan satu unik saja untuk pekerjaan utama.
- Pertimbangkan juga untuk membeli alat berat dengan fitur-fitur lengkap dan terbaru. Seiring pertumbuhan bisnis konstruksi yang tiap tahun terus berkembang, maka akan muncul juga peluang proyek-proyek baru seperti pembersihan lahan, penanaman pohon ataupun proyek lainnya. Kondisi ini setiap kontraktor tentu akan membutuhkan alat berat dengan mesin yang dilengkapi dengan mesin baru plus fitur-fitur terbaru untuk bisa memberikan manfaat lebih.
- Budget tetap faktor penting dan utama ketika membeli sebuah alat berat. Budget atau anggaran yang dibutuhkan dan kebutuhan akan dilihat terlebih dahulu, baru kemudian akan pertimbangkan mengenai spesifikasi atau detail lainnya untuk bisa memenuhi semua tuntutan pengerjaan proyek.
Semoga tips-tips di atas bisa membantu Anda para kontraktor ketika ingin membeli jenis alat berat Compact Track Loader untuk proyek konstruksi yang akan dikerjakan. (apuy)