Setelah melihat-lihat jenis asuransi mobil Indonesia, akhirnya Anda memutuskan untuk membeli asuransi mobil all risk. Ya, asuransi all risk biasa diketahui dapat mengganti kerugian yang disebabkan oleh segala jenis kerusakan. Mulai dari kerusakan yang ringan hingga yang berat.

Nyatanya, tidak semua jenis kerusakan ditanggung oleh asuransi mobil all risk. Di dalam polis pun tertera klausul pertanggungan yang dikecualikan; berarti ada beberapa kerugian yang tidak ditanggung. Apa sajakah itu? Untuk lebih jelasnya, mari simak uraian berikut ini.

  • Kelebihan muatan penumpang. Seharusnya pemilik kendaraan tahu berapa kapasitas penumpang pada mobil. Oleh sebab itu, risiko yang diakibatkan oleh kelebihan muatan penumpang tidak akan ditanggung asuransi karena dinilai sebagai kelalaian pemegang asuransi.
  • Akibat mendorong atau menarik benda. Kendaraan Anda tentunya bukan didesain untuk melakukan hal tersebut. Oleh sebab itu, mendorong dan menarik benda dapat berisiko merusak mobil.
  • Akibat ikut pawai, lomba, dan acara lainnya. Kerusakan mobil yang diakibatkan oleh pawai, karnaval, dan acara sejenisnya juga tidak akan ditanggung oleh pihak asuransi. Sebab, acara sejenis pawai dapat meningkatkan risiko rusaknya mobil seperti baret, terbentur, dan lain-lain.
  • Ban, velg, atau dop. Jika mobil hanya mengalami kerusakan ban, velg, atau dop dan tidak mengalami kerusakan lainnya, maka kerusakan tersebut biasanya tidak akan ditanggung oleh pihak asuransi.
  • Komponen kendaraan aus. Komponen kendaraan misalnya seperti kanvas rem, lama kelamaan pasti akan mengalami keausan. Sementara, asuransi mobil tidak akan menanggung komponen kendaraan yang disebabkan oleh keausan.
  • Kehilangan saat meminjamkan mobil pada teman. Asuransi mobil all risk memang menanggung risiko kehilangan mobil. Akan tetapi, waspadai penyebab kehilangan yang membuat Anda tidak bisa mengklaim asuransi. Misalnya saat meminjamkan mobil pada teman kemudian ia membawanya lari. Hal ini tidak akan ditanggung karena tidak ada faktor paksaan dalam pencurian.

Selain risiko-risiko di atas, masih ada beberapa risiko lainnya yang tidak ditanggung oleh asuransi mobil, bahkan asuransi mobil all risk sekalipun. Namun intinya, asuransi mobil tidak akan menanggung risiko yang dikarenakan kesengajaan atau pemiliki melakukan tindakan yang sebenarnya risikonya sudah ia ketahui. Jadi, meski mobil Anda telah terlindungi oleh asuransi, Anda harus tetap selalu waspada.