Saat ini potensi wisata Bandung semakin meningkat. Apalagi dengan penambahan berbagai objek wisata di kota ini, membuat kota ini menjadi tujuan utama wisata di saat weekend ataupun libur panjang. Maka jangan heran jika Hotel bintang 4 Bandung jumlahnya juga semakin bertambah. Sebab jumlahnya harus bisa memenuhi kebutuhan wisatawan sebagai tempat menginap.
Akan tetapi, bagi anak 90-an yang tinggal di kota lain sekitar Bandung, berwisata ke kota tersebut pasti sudah menjadi hal biasa yang dilakukan sejak dulu. Sebab Bandung seringkali dijadikan tujuan wisata saat ada kegiatan wisata sekolah. Misalnya saja seperti sekolah yang berada di Jakarta atau Bekasi. Benar, tidak? Biasanya ketika berwisata ke Bandung, akan ada 2 lokasi wisata yang pasti dikunjungi, yaitu Tangkuban Parahu dan Ciater.
Yap, 2 tempat wisata ini adalah tempat yang paling terkenal di zamannya. Sebelum adanya berbagai tempat wisata lain yang dianggap lebih instagramable. Nah, untuk kamu yang belum pernah berkunjung ke sana, mungkin belum banyak tahu tentang kedua tempat wisata ini. Jadi, langsung kita bahas saja yuk!
Tangkuban Parahu

(sumber : Indonesia Explorer)
Tangkuban parahu merupakan sebuah gunung yang berbentuk seperti perahu yang terbalik. Asal usul gunung berbentuk unik ini dikaitkan dengan cerita rakyat Sangkuriang. Konon, katanya gunung tersebut adalah perahu yang dibuat oleh Sangkuriang untuk memenuhi permintaan Dayang Sumbi sebagai syarat untuk dapat bisa menikahinya. Namun, karena Dayang Sumbi yang sebenarnya adalah ibunya sendiri tidak mungkin menikahi Sangkuriang, kemudian melakukan kecurangan agar Sangkuriang tidak bisa menyelesaikan pembuatan perahunya. Akibatnya Sangkuriang marah dan menendang perahu tersebut hingga terbalik dan jadilah Gunung Tangkuban Parahu.
Ciater
Ciater merupakan tempat wisata pemandian air panas yang sangat terkenal. Sebab tempat ini merupakan tempat pemandian air panas terbesar di Jawa Barat. Selain itu, air panas yang ada di sini adalah air panas alami yang berasal dari Gunung Tangkuban Parahu, dengan suhu berkisar antara 43 hingga 45 derajat celcius. Air panas alami yang ada di sini dipercaya berkhasiat untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit kulit, gangguan syaraf, dan stroke. Sebenarnya, jika melihat secara administratif, Ciater berlokasi di Subang. Namun karena lokasinya yang berdekatan dengan Bandung, maka sering kali tempat ini dimasukkan ke dalam tempat wisata di Bandung.

(sumber: Ngadem.com)
Meskipun tidak berada berdekatan, namun kedua tempat wisata ini seolah menjadi satu paket. Sebab ketika ada acara wisata ke Bandung, maka tujuannya hanyalah dua tempat ini. Meskipun mungkin sekarang popularitasnya mulai menurun karena kehadiran berbagai lokasi wisata baru, bukan berarti tempat wisata ini sepi dari pengunjung. Sebab bagi pecinta wisata alam, kedua tempat ini tetap menarik untuk dikunjungi.