Ada beberapa orang yang lebih memilih tinggal di apartemen di Jakarta Selatan atau kota lainnya dibandingkan dengan rumah. Alasannya sangat beragam, seperti dekat dengan kantor, fasilitas yang lengkap, dan sebagainya. Selain itu, ada juga yang nyaman di apartemen karena merasa lebih memiliki privasi dari orang sekitar dibandingkan dengan rumah. Sebab, penghuni apartemen sangat jarang sekali bersosialisasi dengan penghuni unit lain di sekitarnya. Bahkan mungkin, mereka juga tidak mengenal penghuni unit di samping atau depan unit yang ditinggalinya.
Memang, masalah sosialisasi antar penghuni apartemen menjadi salah satu hal yang menguntungkan bagi sebagian orang tetapi juga merugikan bagi orang yang senang memiliki banyak kenalan. Masalah ini muncul akibat banyak dari penghuni yang merasa bahwa mengenal penghuni sekitar tidaklah penting atau bingung harus mulai dari mana. Padahal, Anda tinggal di mana pun, baik di rumah atau apartemen, mengenal tetangga terutama yang berada di sekitar Anda sangatlah penting karena alasan berikut ini:
- Mengenal orang di sekitar akan mempermudah Anda saat membutuhkan bantuan cepat dalam kondisi darurat.
- Bagi Anda yang tinggal di apartemen bersama anak, dapat membantu kemampuan komunikasi dan sosialisasi anak.
- Ketika Anda mengenal dan bisa akrab dengan penghuni apartemen di sekitar, maka dapat meningkatkan jaringan pertemanan Anda. Siapa tahu saja orang tersebut bisa membantu Anda dalam hal bisnis atau yang lainnya.
Sayangnya, bersosialisasi di lingkungan apartemen bukanlah hal yang mudah dilakukan. Namun, bukan berarti tidak bisa dilakukan. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, yaitu:
- Sering memanfaatkan fasilitas umum seperti jogging track, taman, tempat bermain, dan sebagainya. Saat berada di sini, tidak ada salahnya jika Anda mulai mengobrol dengan orang yang berada di sana. Tapi tentunya, Anda juga harus membaca situasi dan pastikan orang tersebut tidak terganggu dengan Anda.
- Mulailah untuk menyapa atau setidaknya tersenyum pada orang di sekitar. Terkadang ada orang yang bingung memulai komunikasi karena takut akan diabaikan. Jadi, kenapa tidak Anda saja yang memulainya duluan dengan sapaan singkat saat bertemu.
Saat ini, sudah banyak juga pengelola apartemen yang mulai peduli dengan masalah sosialisasi antar penghuni apartemen ini sehingga berusaha menyediakan fasilitas pendukung. Bahkan ada juga yang mengajak penghuninya untuk aktif dalam komunitas bentukan pengelola sebagai salah satu cara meningkatkan kepedulian penghuni unit apartemen mengenai pentingnya bersosialisasi antar penghuni. Semoga dengan dukungan pengelola dan sikap aktif Anda, Anda bisa membangun pertemanan yang lancar meskipun tinggal di apartemen, ya!
