Apa yang ada di pikiran Anda ketika mendengar kata ‘data center’? Tidak tahu apa-apa? Tahukah Anda bahwa di ibukota Indonesia sendiri terdapat data center Jakarta yang bisa menjadi pusat penyimpanan komputasi awan? Jika jawabannya masih sama, hal ini memang lumrah terjadi.
Joe Kava, Vice President Google Data Centers menyatakan bahwa keberadaan data center memang sering dipandang sebelah mata oleh sebagian orang. Tidak banyak yang tahu tentang data center, apalagi mengetahui di mana lokasi-lokasi data center berada.
Padahal, setiap harinya, Anda tanpa sadar menggunakan layanan itu untuk berbagi foto, berselancar di dunia maya, menerjemahkan bahasa, dan lain sebagainya. Gedung-gedung data center tidak banyak diketahui oleh banyak orang, karena modelnya yang membosankan dan terkesan konvensional. Ya, gedung data center memang biasanya hanya berbentuk sederhana dengan warna kelabu. Jarang ada orang yang tertarik untuk mempelajarinya lebih lanjut padahal ada aktivitas canggih dan mengagumkan yang terjadi di dalamnya.
Untuk mengubah fenomena ini, Google pun berkolaborasi dengan para artist lokal untuk membuat Data Center Mural Project dari Google. Tujuan dari proyek ini adalah untuk mengangkat keajaiban dari dalam data center agar terepresentasi melalui bagian luarnya. Sebagai tahap awal, Data Center Mural Project ini akan diujicobakan di dua lokasi data center. Lokasi pertama adalah Mayes County, Oklahoma, di mana digital artist Jenny Odell didapuk untuk membuat giant mural di dinding gedung data center.
Odell memvisualisasikan imajinasinya dalam bentuk satelit Google Maps yang dikreasikan sesuai dengan aliran seninya. Lokasi kedua adalah St. Ghislain, Belgia, yang akan dikerjakan oleh Oli-B. Berbeda dengan Jenny Odell, Oli-B terinspirasi dengan cloud itu sendiri yang membuatnya memvisualisasikan bentuk awan di dinding data ceter dengan aneka warna. Tentunya, mural-mural yang dihasilkan baik karya Jenny Odell atau Oli-B memiliki filosofi tersendiri yang berhubungan dengan dunia digital.
Selain data center di Oklahoma dan Belgia, Data Center Mural Project ini juga akan diaplikasikan di Dublin dengan artist Fuchsia Macaree dan juga di Council Bluffs yang dibuat oleh Gary Kelley. Rencananya, proyek ini akan terus dijalankan di 11 data center milik Google yang ada di seluruh dunia.