Kertas merupakan material yang sangat sensitif terhadap air. Meskipun tidak hancur, tetapi ketika terkena air bisa membuatnya jadi keriting dan bergelombang. Inilah mengapa perusahaan jasa gudang dokumen akan berusaha meminimalkan keberadaan cairan di area penyimpanannya. Sebab jika sampai ada yang terkena kontak dengan air, maka arsip yang dipercayakan oleh kliennya akan mengalami kerusakan.

Namun, bagaimana jika Anda yang justru tanpa sengaja merusak kertas arsip maupun buku saat minumam Anda tumpah menyiramnya? Pasti akan membuat Anda sangat panik, kan?

Tenang dulu, karena ternyata meskipun kertas sensitif terhadap air, tetapi ada cara untuk menyelamatkannya saat terkena kontak air, yaitu:

  • Jangan membuka tumpukan kertas basah

Dalam kondisi basah, kertas cenderung akan saling lengket satu sama lain. Jangan pernah memaksa untuk membukanya, terutama jika area yang menempel untuk cukup banyak. Sebab jika tidak, kertas yang rentan sobek dan rusak akibat aair pasti akan sobek saat Anda berusaha membukanya.

  • Berdirikan buku atau arsip

Jika buku atau arsip benar-benar basah total, maka letakkan tisu atau lap kering yang mampu menyerap air dengan cepat. Kemudian berdirikan buku atau arsip tersebut untuk membiarkan air mengalir sendiri ke bawah. Dalam kondisi agak kering, kertas mungkin akan bisa mulai Anda pisahkan. Lakukan dengan lembut agar kertas tidak rusak.

  • Keringkan buku perlahan

Jika seluruh halaman bisa Anda buka, maka letakkan tisu atau kain penyerap di setiap halamannya untuk membantu proses penyerapan air. Jangan pernah menyerap air dengan cara menggosoknya karena ini akan merusak permukaan kertas dan berisiko menghancurkan informasi yang ada di dalam kertas itu juga. Lakukan proses pengeringan ini dengan cara ditepuk perlahan tanpa menggeseknya.

Namun, hal ini bisa dilakukan jika tinta yang digunakan untuk mencetak informasi tidak luntur saat terkena air. Sebab, sebagian besar tinta printer sangat sensitif terhadap air sehingga langsung luntur ketika terkena air, bahkan meskipun hanya sedikit. Jika tinta  pada buku atau arsip yang rusak memiliki sifat tidak tahan air, maka Anda harus merelakannya saja. Sebab, meskipun Anda sudah berhasil mengeringkannya tetapi informasi yang ada juga tidak akan bisa dibaca.