Siapa sih yang tidak pernah terkena penyakit satu ini? Pasti semua orang, setidaknya satu kali pernah mengalaminya. Influenza, atau yang sering dikenal dengan flu, merupakan salah satu penyakit yang menyerang pernafasan dan bersifat menular karena disebabkan oleh virus. Ini adalah salah satu penyakit umum yang diderita oleh masyarakat, khususnya pada musim pancaroba. Hal ini bisa terlihat dari jumlah penggunaan asuransi kesehatan yang meningkat untuk pengobatan penyakit ini ketika mulai memasuki pergantian musim penghujan ke kemarau, atau sebaliknya.
Menurut situs cdc (center for diseas control and prevention), ada satu hal penting yang harus dipahami, yaitu flu berbeda dengan pilek biasa. Sayangnya, penyakit ini sering kali dianggap jenis penyakit yang umum, membuat banyak yang meremehkannya. Hal ini mungkin bukan masalah jika yang diderita adalah flu ringan. Namun sebenarnya, pada kasus tertentu seseorang bisa saja menderita flu berat, yang bahkan bisa berujung pada kematian.
Beberapa gejala yang ditunjukkan oleh seorang penderita flu yaitu:
- Demam (tidak semua penderita flu mengalami gejala ini, namun hampir sebagian besar mengalaminya)
- Merasa demam atau menggigil
- Batuk
- Sakit tenggorokan
- Pilek
- Terasa sakit atau nyeri pada bagian otot
- Sakit kepala
- Lelah
- Muntah dan diare (biasanya gejala ini ditunjukkan oleh anak-anak)
Seperti yang dikatakan sebelumnya, flu adalah jenis penyakit menular. Bahkan, seseorang bisa saja menularkan virus sebelum mereka menyadari bahwa dirinya sedang menderita flu. Sebab, penyebaran virus pada orang dewasa ini bisa terjadi 1 hari sebelum gejala flu ini dirasakan oleh seseorang, hingga orang tersebut sudah positif mengalami flu. Sementara itu, pada anak-anak, penyebaran virus ini bisa membutuhkan waktu lebih lama yaitu sekitar 7 hari. Dan gejala flu ini mulai akan muncul 1 hingga 4 hari setelah virus mulai memasuki tubuh.
Tidak ada yang tahu pasti bagaimana penyebaran virus ini terjadi. Namun, banyak ahli yang mengatakan bahwa penyebaran ini bisa terjadi dengan beberapa cara, yaitu:
- Seseorang terkena liur penderita flu yang tanpa sengaja keluar saat batuk, bersin atau bicara, dan kemudian terhirup masuk ke paru-paru.
- Penggunaan alat makan dan minum bersamaan dengan seseorang yang sedang menderita flu, sehingga memungkinkan virus ini masuk ke dalam tubuh.
- Menyentuh benda sekitar yang sudah mengandung virus flu dan kemudian menyentuh mulut atau hidung, sehingga virus dapat terhirup masuk ke paru-paru.
Dari beberapa bentuk penyebaran tersebut, maka kita dapat menyimpulkan beberapa hal untuk mencegah penyebarannya, yaitu hindari penggunaan alat makan dan minum bersamaan dengan orang lain dan jangan menyentuh area wajah sebelum memastikan tangan kita bersih. Selain itu, jaga kondisi tubuh agar daya tahan tubuh stabil sehingga dapat menangkal virus yang masuk ke dalam tubuh kita. (Vita)
